Seiring dengan bertambahnya usia, banyak orang menganggap bahwa kehilangan daya ingat merupakan suatu proses yang normal dalam penuaan. Seseorang yang menderita
dementia dapat berkurang fungsi intelektualnya, mengalami perubahan serius dengan daya ingat, kepribadian dan tingkah laku sehingga berpengaruh dengan aktivitasnya sehari -hari.
Terdapat beberapa penyebab dementia, diantaranya:
- Infeksi;
- Gangguan jantung;
- Gangguan pada otak;
- Keracunan;
- Gangguan metabolisme dan endokrin.
Untuk menjaga daya ingat tetap baik, dapat dilakukan dengan berbagai aktivitas mental yang mengasah otak. Otak yang aktif akan menghasilkan hubungan baru diantara sinaps saraf sehingga berpengaruh pada daya ingat.
Berikut hal - hal yang dapat dilakukan untuk membantu mengasah otak:
- Melakukan hobi seperti: melukis, menjahit, memasak, dll;
- Belajar bahasa asing;
- Membaca;
- Belajar memainkan alat music;
- Bermain teka-teki silang;
- Berinteraksi dengan orang baru;
- Menjadi sukarelawan.
Selain itu untuk menghindari resiko dementia, dapat dilakukan pencegahan:
- Berhenti merokok : Para perokok memiliki resiko lebih tunggu untuk terjadi dementia dibandingkan mereka yang tidak merokok
- Aktif secara fisik : Olahraga dapat meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh, termasuk otak dan bisa mendukung pertumbuhan sel di otak. Dianjurkan untuk berolahraga paling tidak 30 menit dalam sehari.
- Hindari trauma kepala : Trauma kepala akan meningkatkan resiko terjadinya Alzheimer. Oleh karena itu selalu lindungilah kepala dari kemungkinan trauma, misalnya: memakai helm saat akan mengendarai motor atau sepeda.
- Periksa kesehatan secara berkala
Seiring dengan bertambahnya usia, kontrolah secara rutin ke dokter, terutama kontrol tekanan darah, kadar kolesterol dan kadar gula darah.
Diskusikan juga dengan dokter mengenai strategi untuk mencegah kehilangan daya ingat.