Kontrasepsi suntikan progestin mencegah kehamilan dengan mekanisme yang sama seperti
progestin pil namun kontrasepsi ini menggunakan suntikan intramuskular (dalam otot <bokong atau lengan atas>). Yang digunakan adalah
long-acting progestin, yaitu
Norestiteron enantat (NETEN) dengan nama dagang
depomedroksi progesterone acetat (DPMA), 150 mg yang diberikan setiap 3 bulan.
- Efektivitas
kehamilan terjadi pada 0,3/100 wanita - Keuntungan
mula kerja cepat dan sangat efektif, bekerja dalam waktu lama, tidak mengganggu menyusui, mengurangi rasa nyeri dan haid yang keluar, dapat dipakai pada hari ke 3 – 5 pasca persalinan, dan segera setelah keguguran - Kerugian
meningkatkan berat badan karena nafsu makan yang meningkat, lapisan dari lendir rahim menjadi tipis sehingga haid sedikit, bercak atau tidak haid sama sekali, perdarahan tidak menentu, suntikan harus dilakukan oleh tenaga kesehatan secara teratur, tidak melindungi dari PMS - Efek samping
peningkatan berat badan, rambut rontok, tulang menjadi keropos, kelainan metabolisme lemak, ketidakteraturan menstruasi termasuk menometroragi (umumnya beberapa bulan pertama) dan amenorea ( 1 tahun pertama), jika pemakaian suntikan KB dihentikan, siklus menstruasi yang teratur akan kembali terjadi dalam waktu 6 bulan-1 tahun - Pengembalian kesuburan
5-7 bulan setelah penghentian suntikan!